Rapat Koordinasi Kinerja Kebersihan

SEMARANG – UIN Walisongo Semarang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk menindaklanjuti hasil Reviu Kinerja Layanan Kebersihan oleh Satuan Pengawas Internal (SPI) terhadap PT. Rusyida Mitra Perkasa. Pertemuan ini, yang berlangsung pada hari Senin, 22 September 2025, bertujuan untuk mengevaluasi dan memperbaiki kualitas layanan kebersihan di seluruh lingkungan kampus.

Rakor ini dihadiri oleh sejumlah pihak penting, antara lain Wakil Rektor II, Kepala Biro AUPK, Kepala SPI, PPK, dan pimpinan dari PT. Rusyida Mitra Perkasa. Evaluasi ini didasarkan pada temuan SPI selama reviu September 2025 yang mencakup observasi langsung di berbagai lokasi kampus, wawancara dengan petugas dan pengguna layanan, serta pemeriksaan dokumen.

Wakil Rektor II UIN Walisongo, dalam arahannya, menekankan bahwa evaluasi ini adalah hal yang wajar dan bukan untuk mencari-cari kesalahan, melainkan untuk perbaikan. “Evaluasi itu sifatnya konsekuensial, tidak perlu baper,” tegasnya. Beliau menambahkan bahwa tujuannya adalah “menangkap ikan tanpa mengeruhkan airnya,” yang berarti memperbaiki kinerja tanpa harus langsung mengganti penyedia jasa.

Sementara itu, pihak PT. Rusyida Mitra Perkasa mengakui bahwa evaluasi adalah hal yang dibutuhkan untuk perbaikan. Mereka menyebutkan telah melakukan pelatihan bagi petugas untuk meningkatkan keterampilan dan kinerja. Meski demikian, masih diperlukan peningkatan kedisiplinan dan pembinaan berkelanjutan agar kualitas layanan semakin baik.

Menanggapi permasalahan tersebut, PPK menekankan bahwa peran Supervisor (SPV)/Mandor sangat vital. PPK mengusulkan agar setiap petugas Cleaning Services memiliki daftar periksa harian yang harus dicek dan diverifikasi oleh SPV. Ini merupakan solusi konkret untuk mengatasi masalah kurangnya pengawasan yang juga menjadi salah satu akar masalah dalam temuan SPI. Kepala SPI turut menyoroti perlunya penguatan aspek administrasi dalam kerja sama penyediaan layanan kebersihan.

Rapat koordinasi ini diakhiri dengan komitmen dari kedua belah pihak untuk segera menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan. Kepala Biro AUPK menegaskan bahwa dengan dukungan anggaran yang signifikan, semua pihak harus memastikan jobdesk yang tertera dalam kontrak dipenuhi secara optimal demi menjaga kebersihan dan kenyamanan seluruh civitas akademika UIN Walisongo.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *