Tegal, 18 Januari 2025 – Satuan Pengawasan Internal (SPI) UIN Walisongo mengikuti pelatihan penyusunan kertas kerja probity audit di Tegal, yang berlangsung dari 17 hingga 19 Januari 2025. Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber, Hendri Santoso dari Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Jawa Tengah dan Henri Prita Juwanto dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Pelatihan ini menitikberatkan pada konsep probity audit, yaitu proses audit yang dilakukan saat pekerjaan atau pengadaan barang dan jasa sedang berlangsung. Tujuan utama probity audit adalah memastikan bahwa seluruh tahapan berjalan sesuai prinsip transparansi, integritas, dan akuntabilitas. “Probity audit merupakan langkah pencegahan yang memastikan potensi penyimpangan dapat diminimalkan sejak awal hingga akhir proses pengadaan,” ujar Henri Pritajuwanto.

Salah satu aspek utama yang dibahas dalam pelatihan ini adalah penyusunan kertas kerja probity audit. Kertas kerja ini menjadi alat penting bagi auditor untuk mendokumentasikan seluruh temuan, langkah, dan bukti yang relevan selama audit berlangsung. Hendri Santoso menjelaskan bahwa kertas kerja harus disusun secara sistematis agar dapat digunakan sebagai referensi yang kuat dalam pengambilan keputusan dan pembuatan laporan akhir. “Kertas kerja yang baik mencerminkan profesionalisme auditor dan memperkuat kredibilitas proses audit,” tambahnya.

Kepala SPI UIN Walisongo, Dr. Ratno Agriyanto, menyampaikan apresiasinya terhadap pelatihan ini. “Kegiatan ini sangat penting bagi auditor internal kami. Selain memperkuat pemahaman teknis, pelatihan ini juga menanamkan nilai-nilai transparansi dan integritas dalam pengawasan pengadaan. Kami berharap seluruh peserta dapat menerapkan ilmu ini untuk mendukung tata kelola yang lebih baik di institusi kami,” ujar Dr. Ratno. Dengan pembekalan ini, SPI UIN Walisongo diharapkan mampu meningkatkan efektivitas pengawasan internal dan memastikan setiap proses pengadaan barang dan jasa dilakukan dengan prinsip good governance. Pelatihan ini juga membuka ruang bagi peserta untuk memahami tantangan teknis yang sering muncul dalam pelaksanaan probity audit.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *